Langsung ke konten utama

Car free day > nge-cafe > ke outlet provider

Yahahaha~ sok sibuk kau.
Ke car free day membeli barang karena saya janji sebelumnya dan dapat dong. Sekarang ga keduluan tutup.

Balik ke rumah.
Mampir dulu ke grapari karena kartu gue masih 3G dan ga bisa dipake untuk paket internet 4G. Paket tsel itu ada yang campuran. Ada 1 paket isinya sebagian 3G sebagian 4G. Klo kartu gue 3G terus, yang 4G paketnya ga ke pakai. Akhirnya gue ubahlah ke 4G.

Ini bentuknya.

Kartu 4G LTE hasil convert dari 3G tanpa mengganti nomor kita yang lama.
Ini gratis. Tapi biasanya ditawarin isi ulang pulsa10.000 untuk mengaktifkan 4G nya.

Sebelumnya gue ke grapari margonda yang lokasinya di ruko, depan what's up cafe. Belum nyebrang dan tutup udah gitu ada tulisan seperti ini.


Ini rancu banget spanduknya. Di tulis "hadir di" harusnya "pindah" .. Klo "hadir di" kesannya buka cabang. Hadeuh piye~

Yah daripada hampa karena tutup tempatnya.
Akhirnya gue mampir ke cafe what's up. Cafe yang belum pernah gue kunjungi sama sekali.

Gue beli ini.


Black hotdog IDR 24.000+

Ini tuh roti hot dog warna hitam, dengan keju, sosis gede dan panjang, daging giling sama saos (mirip saos spageti yang ada daging gilingnya, intinya gitu)

Murah meriah, enak aj, cukup ngenyagin, ah tapi ada yang kurang, piringnya kurang lebar. Ngepas gitu dan ga leluasa buat naro garpu sama piso nya. Sempitlah intinya. Udah gitu piringnya item lagi jadi sama kan dengan warna hot dognya. Item ketemu item. Coba putih ya atau warna cerah lainnya.

Satu lagi, klo roti hotdog itu motong rotinya di tengah baru di kasih sosis dan lain2 di tengah tadi. Bukan dari samping kaya di foto. Ya yang gue tau sih gitu. Mungkin ini variasi kali ya. It's ok lah.

Dan gue beli minuman ini.


Taro frappe IDR 15.000+
Gelasnya gaul. Rasanya enak juga. Banyak juga isinya.

Overall murah dan enak.
Wajar aja ini cafe berkembang.

Abis itu gue ke grapari (lagi) yang ada di itc depok setelah sebelumnya gagal. Sekali jalan harus dapet banyak gue mah~

Beuh, di situ lama buanget.. Customernya buanyak.
Klo kalian dateng ke sana weekend, mending bawa pulpen sendiri abis itu ngisi form yang dibawa sama petugas graparinya yang suka wara wiri, sekalian juga nanya gimana cara isinya. Jangan lupa bawa ktp asli. Nanti formnya dan ktp kasihin ke petugas tadi.
Nanti nama kita dipanggil di loket kasir. Ini mempercepat proses ganti card karena dibantu sama back office, jadii~ biasanya ke loket customer service kan. Nah cara yang tadi gue sebutin sama aja kok.

Intinya bisa ke loket customer service dan bisa juga di urus di back office nya.
Tapi buat jaga2 tetep ngambil nomor antrian yaa~~~ yang deket pintu. Usahakan dateng pagi klo bisa mah.

Okelah segitu aja..

Sekian.
Caww~


posted from Bloggeroid

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mi item william wongso dan vanila cream frappucino starbucks

Haha~ kulineran again. :( duit lagi. Gue suka warna hitam, jadi apapun makanan atau minuman yang berwarna hitam dan aman bagi tubuh, gue usahain mencobanya dengan nabung ekstra. Kali ini gue nyoba mi item karya pak William Wongso, pakar kuliner Indonesia. Kalian bisa mengunjungi restoran hidangan Indonesianya di sini. Alamat dan menu-menu umum dibeli udah langsung ada di meja sepertinya. Sepertinya? Iya baru pertama kali. Tau dari mana? Tau dari searching tenant-tenant yang ada di mall kemudian nemu dah makanan hitam di sini. Menu yang ane pilih adalah ... Jenjeng! Wmiitem aglio olio Total IDR 46.000.. Harga aslinya 38.000 sekian. Servicenya 10% dan ditambah ppn. Ya jadi segitulah. Mahal juga ya. Kalian lihatkan mi nya item, porsinya pas, dan itu enak, ada potongan daging ayamnya yang banyak dan gede tapi bumbunya ga meresap sempurna. Kalau dikunyah dominan daging ayam tanpa bumbu. Pakai keju, ini bikin makanan asin gurih-gurih. It's oke lah, terus pakai cabai-c

Slonong boy,, dropshipper

Gue sebelumnya gatau istilah ini. Tapi sekarang gue jadi paham, bisa dibilang begitu. Karena kondisi ketidaktahuan saya. Dropshipper itu macem perantara antara penjual dan pembeli. Berperan pula jadi sales. Bedanya, kalo ada barang terjual, nama pengirimnya bukanlah yang punya barang, saat dicatat di agen ekspedisi tapi nama si perantara tadi. Karena pembeli cuma tau si dropshipper nya. Yang saya ga suka dari praktek ini. Saya sebagai pemilik produk merasa jadi "pesuruh" si perantara. Masalahnya, si dropshipper ini tipe slonong boy. Di situs jual beli, dia, tanpa omongan apa-apa, mengklaim dirinya dropshipper yang membeli produk yang saya jual. Saya gatau dia mengiklankan yang bagaimana. Apakah mengambil gambar dan deskripsi dari saya, "tanpa ijin saya".. Atau mengambil katalog barang dari penjual yang lain dengan atau tanpa ijin atau ngambil googling atau punya sendiri tapi dia lagi kehabisan barang, jadinya beli ke saya. Sangat ga jelas sekali asal usulnya.

Alone outside alone inside,,

Ini cerita late post ya. Baru ini gue cerita. Ini ticket masuk bioskop inisial DK. Sumpah sepi banget ini film yang nonton. Situasi di dalam bioskop adalah yang diidam2kan pasangan yang hobi gelap2an dan sepi. Gue cuma cerita situasinya, gue ga nyuruh yang aneh2. Filmnya si oke dan lucu. Tapi sepi banget, udah sepi mana gelap, ya nonton bioskop gelaplah. Dan you know, gue kaya cewek crazy, weird, dan frustasi di mall tempat orang kaya. Gue nonton mennnn. Sendirian. 1 doang. Gue doang satu ruangan nonton film itu. Duduk tengah makan popcorn ukuran large. Biar sampai tu film selesai masih ada yang dikunyah di mulut gue. What??? Sesuka apa sih lu sama tu film. Sampai bela2in nonton 1 orang 1 ruangan gitu. Biar ceritanya lucu tetep horor.. Nah ini. Otak gue kayak ga normal tapi gue nganggepnya normal. Gue kadang jadi orang membingungkan yang ga bisa diterima akal sehat. Jadi gini. Gue ada urusan pagi2, gue pikir selesainya sore, eh taunya selesainya siang jam 11an. Yailah mas